Lensadialektika Lebak – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Tani Merdeka Indonesia (TMI) Kabupaten Lebak, menyatakan siap untuk mengawal ketahanan pangan nasional.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris DPD Kabupaten Lebak, Ellen Herdyansyah usai menghadiri Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I Tani Merdeka yang telah digelar di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta, pada 27–28 Agustus 2025 kemarin.
Ellen Herdyansyah menyebutkan, bahwa ia bersama pengurus DPD TMI Lebak, akan menerapkan semangat Prabowoime, dalam mengawal program ketahanan pangan Presiden Prabowo Subianto.
“Tani Merdeka hadir sebagai kekuatan rakyat yang mendukung penuh program pertanian nasional. Kami dari Lebak, akan membawa aspirasi dan solusi untuk memajukan negeri,” kata Ellen Herdyansyah saat di ditemui di Rangkasbitung. Jumat (5/9/2025).
Menurutnya, forum Rapimnas juga menjadi ajang konsolidasi ribuan petani dan pengurus TMI se-Indonesia. Isu strategis yang dibahas meliputi penguatan organisasi, dukungan terhadap ketahanan pangan nasional, serta pemanfaatan teknologi pertanian.
Di momen Rapimnas, tambah Ellen, setiap DPD diberikan kesempatan memaparkan kondisi pertanian daerah, baik potensi maupun masalah klasik seperti kelangkaan pupuk, hama, hingga keterbatasan akses teknologi.
“Kami tidak ingin hanya jadi penonton. Tani Merdeka harus turun langsung ke lapangan, hadir di tengah petani, dan menjadi bagian dari solusi nyata. Semua harus ikut menyukseskan program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan Presiden Prabowo,” ujarnya.
Berikut beberapa poin kesiapan DPD dalam mengawal ketahanan pangan nasional. Salahsatunya, prioritas membangun organisasi sesuai arahan Ketua Dewan Pembina, Sudaryono
Kemudian, konsolidasi struktur hingga ke tingkat desa dan kaderisasi militan yang memahami ideologi dan siap turun ke lapangan serta akan menjadikan organisasi sebagai alat perjuangan rakyat, bukan alat elite.
“Prabowoisme bukan sekadar nama, melainkan semangat kolektif membangun Indonesia dari desa. Satukan barisan, rapatkan tekad, dan bawa semangat ini ke setiap jengkal tanah Lebak. Organisasi kuat, kader militan, dan gerakan tani terstruktur adalah jalan kemenangan kita,” pungkasnya. (*)