Begini Harapan Tryana Sjam’un Usai Banten Terpisah dari Jawa Barat, Peran Gubernur Dinilai Sangat Berpengaruh

LENSADIALEKTIKA – Tokoh pendiri Provinsi Banten, seperti Tryana Sjam’un, mengharapkan Banten dapat terlepas dari kemiskinan ekstrim usai terpisah dari Provinsi Jawa Barat.

“Kita sangat prihatin dengan kondisi kemiskinan ekstrem di Banten yang masih tinggi,” kata Tryana usai menyalurkan bantuan pembangunan gedung Keluarga Mahasiswa Lebak (Kumala) di Yayasan Saija Adinda Rangkasbitung, Lebak, Sabtu. (12/5/2024).

Menurut Tryana, bahwa kemiskinan ekstrem di Provinsi Banten diharapkan bisa di angka 0 (nol) persen. Mengingat, potensi kekayaan sumber daya alam di Banten sangat melimpah. Baik dari sektor pertanian, perkebunan, perikanan, maupun pertambangan.

“Sayangnya, meski kondisi kekayaan sumber daya alam melimpah. Tapi, hingga saat ini angka kemiskinan di Banten sangat kronis,” ungkapnya.

Menurut Mantan Ketua Umum Badan Koordinasi Pembentukan Provinsi Banten (Bakor PBB)
bahwa cita-cita pendirian Provinsi Banten ini, bertujuan, agar Banten dapat terbebas dari kemiskinan dan masyarakatnya harus hidup sejahtera.

“Kami berharap untuk 10 tahun ke depan masyarakat Banten bisa terlepas dari kemiskinan ekstrem hingga nol persen,” katanya.

Sedangkan mengenai kunci untuk menghapus kemiskinan ekstrem di Banten kata Tryana. Salah satunya, peran gubernur sebagai kepala daerah yang memiliki kebijakan langsung untuk membebaskan rakyatnya dari lilitan kemiskinan.

“Kami minta Gubernur Banten yang akan terpilih pada November 2024. Bisa meningkatkan kesejahteraan dan melepaskan kemiskinan ekstrem sesuai harapan Banten lepas dari Jawa Barat itu,” ungkapnya.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Banten Nurhana mengatakan bahwa untuk menekan angka kemiskinan ekstrem di tahun ini. Pemerintah, telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 32,5 miliar.

“Anggaran tersebut akan kita salurkan melalui program bantuan pemenuhan kebutuhan dasar untuk 65 ribu keluarga kurang mampu. Setiap penerima manfaat, akan mendapatkan Rp. 500.000 di delapan kabupaten/kota,” pungkasnya. (Len).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *